Hubungan Keseimbangan Dan Daya Ledak Otot Tungkai Dengan Kemampuan Tendangan Lurus Pencak Silat Pada Siswa SMP Negeri 30 Padang

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara keseimbangan dan daya ledak otot tungkai dengan kemampuan tendangan lurus pencak silat pada siswa SMP Negeri 30 Padang. Metode yang digunakan adalah metode korelasional, dengan populasi seluruh siswa pencak silat di sekolah tersebut, dan sampel sebanyak 25 siswa perempuan yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan meliputi tes Stork Stand Position Balance untuk mengukur keseimbangan, Standing Long Jump Test untuk mengukur daya ledak otot tungkai, dan tes tendangan lurus selama 10 detik untuk mengukur kemampuan tendangan. Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara keseimbangan dengan kemampuan tendangan lurus (r = 0,98), daya ledak otot tungkai dengan kemampuan tendangan lurus (r = 0,93), serta keseimbangan dan daya ledak otot tungkai secara bersama-sama dengan kemampuan tendangan lurus (r = 0,95). Koefisien determinasi menunjukkan bahwa keseimbangan berkontribusi sebesar 96%, daya ledak otot tungkai sebesar 86%, dan keduanya secara simultan sebesar 90% terhadap kemampuan tendangan lurus. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keseimbangan dan daya ledak otot tungkai memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap efektivitas tendangan lurus dalam pencak silat. Penelitian ini merekomendasikan agar pelatih lebih menekankan latihan keseimbangan dan daya ledak otot tungkai dalam program latihan pencak silat.