Perbedaan Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa SMA N 1 Payakumbuh dengan Siswa SMA N 3 Payakumbuh

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Khairul Rafiqi Abdillah.Ne
Damrah Damrah

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan tingkat kebugaran jasmani siswa SMA N 1 Payakumbuh dengan Siswa SMA N 3 Payakumbuh.  Penelitian ini tergolong pada jenis penelitian deskriptif komparatif. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 1.275 pesertadidik di SMAN 1 Payakumbuh dan 1.104 peserta didik di SMAN 3 Payakumbuh. Penarikan sampel dengan teknik stratified random sampling sehingga sampel dalam penelitian berjumlah sebanyak 43 peserta didik di SMAN 1 Payakumbuh dan 38 peserta didik di SMAN 3 Payakumbuh. Instrumen dalam penelitian ini adalah tes dan pengukuran yang berkaitan dengan lima komponen jasmani yaitu komposisi tubuh, kelentukan, kekuatan otot, daya tahan otot, dan daya tahan aerobik. Teknik analisis penelitian ini menggunakan deskriptif dengan persentase dan uji t independent sample test. Hasil penelitian Terdapat Perbedaan rata-rata yang signifikan antara Tingkat Kebugaran Jasmani SMAN 1 Payakumbuh dengan siswa SMAN 3 Payakumbuh. Diterima kebenarannya karena nilai thitung yang diperoleh (2,76) lebih besar dari nilai ttable (1,671). Dari hasil tes yang dilakukan dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa SMAN 1 Payakumbuh memiliki tingkat kebugaran jasmani yang “Kurang”, dan untuk siswa SMAN 3 Payakumbuh memiliki tingkat kebugaran jasmani “Cukup”. Jadi dapat disimpulkan tingkat kebugaran jasmani siswa SMAN 3 Payakumbuh lebih baik dari siswa SMAN 1 Payakumbuh.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

How to Cite
Abdillah.Ne, K., & Damrah, D. (2024). Perbedaan Tingkat Kebugaran Jasmani Siswa SMA N 1 Payakumbuh dengan Siswa SMA N 3 Payakumbuh. Jurnal JPDO, 7(9), 2041-2051. https://doi.org/10.24036/JPDO.7.9.2024.63

References

Antoni, D., & Rasyid, W. (2023). Pengaruh model pembelajaran kelentukan berbasis permainan terhadap peningkatan gerakan fase di udara lompat jauh gaya menggantung. 5, 225–235.
Asnaldi, A. (2016). Hubungan Pendekatan Latihan Massed Practice Dan Distributed Practice Terhadap Ketepatan Pukulan Lob Pemain Bulutangkis. Jurnal MensSana, 1(2), 20. https://doi.org/10.24036/jm.v1i2.51
Asnaldi, A. (2019). Kontribusi Motor Ability Dan Konsentrasi Terhadap Kemampuan Penguasaan Kata Heian Yodan Karateka Lemkari Dojo Angkasa Lanud Padang. Jurnal MensSana, 4(1), 17. https://doi.org/10.24036/jm.v4i1.30
Atradinal, A. (2018a). Hubungan Keseimbangan Dan Kelincahan Terhadap Keterampilan Sepak Sila Pemain Sepaktakraw Smp Negeri 2 Batang Anai. Sporta Saintika, 3(1), 432–441. https://doi.org/10.24036/jm.v3i1.68
Atradinal, A. (2018b). Pengaruh Model Latihan Fartlek Terhadap Daya Tahan Aerobik Atlet Sekolah Sepakbola Psts Tabing. Sporta Saintika, 3(1), 432. https://doi.org/10.24036/sporta.v3i1.63
Aulia Eka Putri, Donie, R. Y. (2020). Metode Circuit training Dalam Peningkatan Daya Ledak Otot Tungkai Dan Daya Ledak Otot Lengan Bagi Atlet Bolabasket. Jurnal Patriot, 2(3), 680–691.
Aulia, Y., & Hermanzoni. (2018). Pengaruh Bentuk Latihan Smash Terhadap Kemampuan Smash Pada Atlet Bolavoli M3C Pesisir Selatan. Jurnal Performa Olahraga, Universitas Negeri Padang, 3(2), 64–71. http://performa.ppj.unp.ac.id/index.php/kepel/article/view/45
Bakhtiar. (2019). Pengaruh Strategi Pembelajaran Rangkaian Permainan, Indeks Massa Tubuh Terhadap Keterampilan Gerak Dasar Anak Usia Dini Syahrial. 4, 778–783.
Damrah. (2018). Evaluasi Program Pembelajaran Tenis Dasar Semester Ganjil 2018 Fik Unp. Jurnal MensSana, 3(1), 100. https://doi.org/10.24036/jm.v3i1.70
Haryanto, J., & Welis, W. (2019). Exercising Interest in the Middle Age Group. Jurnal Performa Olahraga, 4(02), 214–223. https://doi.org/10.24036/jpo131019
Hidayat, I. N., Emral, Putra, A. N., & Lawanis, H. (2023). Hubungan Daya Ledak Otot Tungkai Dan Konsentrasi Dengan Kemampuan Shooting Ke Gawang. Jurnal Pendidikan Dan Olahraga, 2(7), 32–40.
Nur, H. W., M, M., & FIK-UNP, Z. (2018). Tinjauan Tingkat Kesegaran Jasmani Pada Siswa Putera Yang Mengikuti Ekstrakurikuler Gulat Di Smp Negeri 30 Padang. Jurnal MensSana, 3(1), 67. https://doi.org/10.24036/jm.v3i1.67
Putra, A. N., Lawanis, H., & Bahtra, R. (2022). Efektivitas Latihan Small Side Games Terhadap Keterampilan Shooting Siswa SSB Usia 12 Tahun. Jurnal Sport Saintika, 7(1), 111–120. https://doi.org/10.24036/Sporta
Rika Sepriani, Eldawati, R., & dan Oktamarini. (2018). View of KEBUGARAN JASMANI IBU-IBU DI JORONG KP. ALAI NAGARI JAMBAK KECAMATAN LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN. Jurnal Menssana, 3, 47–52. http://menssana.ppj.unp.ac.id/index.php/jm/article/view/78/65
Sari, D. N. (2019). Pengaruh Latihan Menggunakan Video dan Latihan Konvensional Terhadap Kemampuan Footwork Mahasiswa Unit Kegiatan Olahraga Tenis Meja Universitas …. Jurnal JPDO, 2(7), 1–7.
Sepriadi. (2017). Perbedaan Tingkat Kesegaran Jasmani Berdasarkan Status Gizi. Perbedaan Tingkat Kesegaran Jasmani Berdasarkan Status Gizi, 7(1), 27.
Suwirman. (2015). Penelitian Dasar. In UNP Press.