Hubungan Kekuatan Otot Lengan dan Koordinasi Mata Tangan Dengan Kemampuan Smash Bulutangkis Siswa MAN 4 Pasaman Barat
##plugins.themes.academic_pro.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot lengan dan koordinasi mata tangan terhadap kemampuan smash bulutangkis siswa MAN 4 Pasaman Barat yang mengikuti ekstrakulikuler. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif analisis korelasional. Deskriptif analisis korelasional digunakan untuk menggambarkan adanya hubungan antara variabel bebas (kekuatan otot lengan dan koordinasi mata tangan) dan variabel terikat (pukulan smash) dalam penelitian ini. Dari hasil penelitian diperoleh korelasi antara kekuatan otot lengan dengan pukulan smash adalah 0,927 yang mempunyai tingkat hubungan kuat. Kemudian diperoleh t hitung sebesar 7,396 dan t tabel 1,860. Jadi t hitung > t tabel, maka korelasi antara kekuatan otot lengan dengan pukulan smash adalah signifikan. Sedangkan koefisien korelasi antara koordinasi mata tangan dengan pukulan smash adalah 0,850 yang mempunyai tingkat hubungan sangat kuat. Dari hasil perhitungan diperoleh t hitung sebesar 4,848 dan t tabel 1,860. Jadi t hitung > t tabel, maka korelasi antara koordinasi mata tangan dengan pukulan smash adalah signifikan. Kemudian diperoleh koefisien korelasi ganda antara kekuatan otot lengan dan koordinasi mata tangan secara bersama sama dengan pukulan smash adalah 0,928 yang mempunyai tingkat hubungan sangat kuat. Dari hasil perhitungan diperoleh F hitung sebesar 24,63 dan F tabel 4,46. Jadi F hitung > F tabel, maka korelasi antara kekuatan otot lengan dan koordinasi mata tangan dengan pukulan smash adalah signifikan.